Kamis, 29 Januari 2009

Keutamaan Orang Sakit

Dalam sohih bukhari dan muslim dikisahkan seorant wanita hitam datang menemui Rasulullah saw dan minta disembuhkan penyakit epilepsi, kata Rasul kalau engkau sabar maka Allah akan memberimu surga, sedangkan apabila ingin sembuh aku doakan, kata wanita itu aku pilih sabar ya Rasulullah, namun setiap saya kambuh aurat saya terbuka, maka tolong doakan agar tidak terlihat aurat, dan Rasullah mendoakan (ibnu abas ke ato maukah saya ceritakan wanita ahli surga) – sahih bukhari disebutkan dalam bab keutaman orang sakit epilepsi
Pelajaran (ibnu hajar dalam Fathul Bahri) :
1. keutamaan orang yang diuji dengan sakit
dalam sahih bukhari disebutkan hadist qudsi orang diberikan mata buta oleh Allah kemudian sabar Allah masukan ke dalam surga (bab keutaman orang buta)
Hadist qudsi: kalau aku senang dengan suatu hamba, aku uji dia
Ibnu hajar menjelaskan hadist ini dengan mengatakan bahwa Allah sudah derajat seseorang, namun orang itu tidak bisa sampai ke derajat itu hanya dengan sholat, puasa ataupun infaq, maka diberikanlah ujian dan dengan kesabaran tsb orang tsb bisa sampai ke derajat itu (zumar: 10) innama yuwafa sobiruna aj’rahum bighoiri hisab
2. jika ada dua pilihan baik antara ringan dan berat, maka kalau mampu ambil yang berat
dalam hadist diatas antara sembuh atau sabar
dalam cerita antara pegawai atau pedagang
dalam cerita dua minggu lalu da’wah tempat mudah atau susah (da’wah hukum wajib dalil surat fushilat – waman ahsanu qoulam miman da-a’ ilallah wa amilalu wa qola innani minal muslimat – kalau gk da’wah bagaimana orang non muslim jadi muslim – bukan kewajiban ulama
Berbeda dengan prinsip sekarang yang penting senang di dunia di akhirat, kalau wanita saya aja pasti mendingan sembuh dulu toh juga bisa berobat
3. boleh tidak berobat – hukum berobat adalah mubah (jumhur ulama)
memang ada hadist fantahu (berobatlah, sesungguhnya semua penyakit ada obatnya kecuali penyakit tua)
yusuf qordowi – wajib hanya jika masih ada kesempatan sembuh dan orang tidak tahan sakit, kalau tidak ada kesempatan orang sembuh (dokter bilang tunggu di rumah) hukumnya mubah
rumah sakit mahal bukan masalah
4. keutamaan sabar
salafus salih (mutho) – anak meninggal, tidak ada perasaan sedih ketika terima tamu, diprotes orang, saya ingin dapat 3 hal dari Allah (Al Baqoroh) – aladzina idza asobathum musibathum qola inalilahi, ulaika alaihim sholatum mir robbihim wa rahmah wa ulaika humul muhtadun
nabi – inallaha wamalahu sholu na alan nabi
sabar tidak mengeluh:
salaful salih buta 40 tahun, ceramah tidak pernah menjadikan butanya menjadi materi
Ahmad bin hambal walaupun mati dipenjara, kalau ditanya kabar, selalu bilang baik, kalau ditanya lebih lanjut,jangan saya dipaksa mengatakan yang saya tidak suka
Sabar memberikan rahmat
Umu sulain istri Abu Thalah (ibu anas ra), anak sakit ditinggal suami jihad, anaknya mati, suami gak ada, diurus jenazah, talha pulang tidak ada perasaan sedih,ditanya anaknya gimana? Sudah lebih tenang, berhubungan badan, sudah tenang umu sulain nanya kalau ada orang minjam barang, orang punya mau ngambil, boleh nolak gak, kata Abu talha bilang gak boleh, bagaimana kalau anak kita, awalnya Talha sempat marah ngadu ke Rasulullah, kata Rasul barakallah (Allah memberikan barakah) dan benar setelah itu punya 9 anak, 7 hafiz, 2 hampir quran – hafiz bisa memberi surga
Marilah kita mencontoh nabi dan sahabat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar