Selasa, 08 September 2009

Mengucapkan Belasungkawa

Banyak dari kaum muslimin mengucapkan "Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun" ketika mendengar berita ada kerabat ataupun teman yang meninggal dunia. Dari sisi syariah hal ini sebenarnya kurang tepat, karena kalimat "Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun" sebenarnya diperuntukan bagi orang yang mengalami musibah (bukan orang yang tidak mengalami musibah), sebagaimana disebutkan dalam quran surat Al-Baqoroh surat 156:

الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُم مُّصِيبَةٌ قَالُواْ إِنَّا لِلّهِ وَإِنَّـا إِلَيْهِ رَاجِعونَ (2:156


"orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun" . Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk."

Artinya kalimat "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun", tidak hanya ditujukan apabila ada kita menderita musibah kehilangan anggota keluarga, namun musibah-musibah lain, seperti kehilangan sendal, kelupaan dsb kita dianjurkan mengucapkan "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun".

Doa ketika berta’ziah (ta’ziah memiliki definisi menyuruh bersabar dang mengurangi kesedihan kelurga mayit) yang berasal dari sunnah Nabi ShallallaHu AlaiHi Wa sallam adalah sebagai berikut :

“InnalillaHi maa akhadza walaHu maa a’tha wa kulla syai-in ‘indaHu bi ajalin musamma fal tashbir wal tahtashib” yang artinya “Sesungguhnya adalah hak Allah untuk mengambil dan memberikan sesuatu, segala sesuatu di sisi-Nya ada batas waktu yang telah ditentukan, oleh karena itu bersabarlah dan berharaplah pahala dari Allah” (HR. Bukhari no. 1284 dan Muslim no. 923)

Khusus bagi orang yang mengumumkan berita ada kematian maka disunnahkan agar orang yang diberitahukan mengucapkan istighfar memohonkan ampun bagi yang meninggal dunia (misalnya mengucapkan ALLAHUMMA FIGHLAHU WA 'AFIHU WA'FU ANHU)

Lailatul Qodar

Lailatul qodar; (alasan kenapa umat Nabi Muhammad saw umurnya sedikit, amalnya menyamai umat-umat terdahulu yang umurnya panjang)
Lailatul qodar berarti 2:
1. malam ketetapan
Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah, (yaitu) urusan yang besar dari sisi Kami.Sesungguhnya Kami adalah yang mengutus rasul-rasul, sebagai rahmat dari Rabbmu. (QS dukhan 3-6)
takdir hamba setahun kemudian ditetukan – diambil dari lauh mahfuz kemudian dibuat semacam rencana tahunan
2. kadar – lebih baik dari 1000 Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) saat Lailatul Qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah kamu apakah Lailatul Qadar itu? Lailatul qadar itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. "(Al-Qadr: 1-5),
Pertanyaan:
1. siapa yang dapat lailatul qodar?
Semua orang , tapi yang memanfaatkan dengan ibadah maka ibadahnya lebih baik dari 1000 bulan, tidak mungkin nyolong ayam nya lebih baik dari 1000 bulan, tidurnya lebih baik dari 1000 bulan, bahkan orang yang masak (ibadah masaknya lebih baik dari 1000 bulan) – itikaf: usaha untuk memanfaatkan lailatul qodar tapi kalau itikaf cuma ngobrol atau tidur maka akan lebih baik dokter nolong pasien niat karena Allah pada malam itu
2. kapan lailatul qodar?
Lailatul Qadr ada pada sepuluh akhir Ramadhan, berdasarkan sabda Nabi saw, "Carilah Lailatul Qadr di sepuluh malam akhir pada bulan Ramadhan." (Muttafaqun alaih)
"Carilah lailatul qadr itu pada malam yang ganjil pada sepuluh akhir dari bulan Ramadhan." (HR. al-Bukhari)
hadits dari Ibnu Umarzbahwa beberapa orang shahabat Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bermimpi melihat Lailatul Qadr terjadi pada tujuh malam terakhir bulan Ramadhan. Maka Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bersabda, "Aku melihat bahwa mimpi kalian adalah benar pada tujuh malam terkahir. Maka barang siapa mencarinya maka hendaknya dia mencari pada tujuh malam terakhir." (Muttafaq alaih). Dan dalam riwayat Muslim Nabi bersabda, "Carilah ia pada sepuluh malam terakhir, jika salah seorang dari kalian merasa lelah atau lemah maka jangan sampai terlewatkan pada tujuh malam yang tersisa
hadits Ubay bin Ka'ab dia berkata, " Demi Allah sungguh aku mengetahui mana malam yang pada malam itu kita semua diperintahkan oleh Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam untuk melakukan shalat malam, yaitu malam dua puluh tujuh." (HR Muslim).
"Carilah ia pada sembilan terakhir, atau tujuh terakhir, atau lima terakhir." (HR. al-Bukhari). Disebutkan di dalam kitab Fathul Bari bahwa malam itu terjadi pada malam yang ganjil pada sepuluh hari terkahir Ramadhan, dan bahwasanya dia berpindah pindah.
di antara tanda-tanda yang sempat terlihat pada masa Nabi Shalallaahu alaihi wasalam adalah bahwasanya beliau bersujud di waktu Shubuh di atas tanah yang basah oleh air, artinya bahwa pada malam itu turun hujan sehingga beliau sujud di atas tanah yang berair (HR. al-Bukhari).
3. kenapa harus nyari lailatul qodar, orang amerika jepang gak nyari lailatul qodar, yah kalau dari sisi materi memang tidak ada tapi Allah berikan ketenangan,barakah, dan dalam malam itu ditentukan nasib setahun kedepan
Ada pun keutamaan Lailatul Qadr berdasarkan hadits Nabi Shalallaahu alaihi wasalam adalah seperti yang diriwayatkan Imam al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah zbahwa Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bersabda, "Barang siapa shalat malam pada malam lailatul qadr karena iman dan mengharap pahala (ihtisab) maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."

Ummul Mukminin, Aisyah, semoga Allah meridloinya, pernah bertanya kepada Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam : Wahai Rasulullah, bila aku mendapati malam lailatul qodar, doa apakah yang sebaiknya saya baca? Maka Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam bersabda: Bacalah "Allahumma innaka afuwwun tuhibul al-afwa fa' fuanni ": Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, dan suka untuk memberi ampunan, maka ampunilah aku [Hadits Riwayat Imam Ahmad, Tirmidzi dan dishahihkannya]

Kamis, 29 Januari 2009

Keutamaan Orang Sakit

Dalam sohih bukhari dan muslim dikisahkan seorant wanita hitam datang menemui Rasulullah saw dan minta disembuhkan penyakit epilepsi, kata Rasul kalau engkau sabar maka Allah akan memberimu surga, sedangkan apabila ingin sembuh aku doakan, kata wanita itu aku pilih sabar ya Rasulullah, namun setiap saya kambuh aurat saya terbuka, maka tolong doakan agar tidak terlihat aurat, dan Rasullah mendoakan (ibnu abas ke ato maukah saya ceritakan wanita ahli surga) – sahih bukhari disebutkan dalam bab keutaman orang sakit epilepsi
Pelajaran (ibnu hajar dalam Fathul Bahri) :
1. keutamaan orang yang diuji dengan sakit
dalam sahih bukhari disebutkan hadist qudsi orang diberikan mata buta oleh Allah kemudian sabar Allah masukan ke dalam surga (bab keutaman orang buta)
Hadist qudsi: kalau aku senang dengan suatu hamba, aku uji dia
Ibnu hajar menjelaskan hadist ini dengan mengatakan bahwa Allah sudah derajat seseorang, namun orang itu tidak bisa sampai ke derajat itu hanya dengan sholat, puasa ataupun infaq, maka diberikanlah ujian dan dengan kesabaran tsb orang tsb bisa sampai ke derajat itu (zumar: 10) innama yuwafa sobiruna aj’rahum bighoiri hisab
2. jika ada dua pilihan baik antara ringan dan berat, maka kalau mampu ambil yang berat
dalam hadist diatas antara sembuh atau sabar
dalam cerita antara pegawai atau pedagang
dalam cerita dua minggu lalu da’wah tempat mudah atau susah (da’wah hukum wajib dalil surat fushilat – waman ahsanu qoulam miman da-a’ ilallah wa amilalu wa qola innani minal muslimat – kalau gk da’wah bagaimana orang non muslim jadi muslim – bukan kewajiban ulama
Berbeda dengan prinsip sekarang yang penting senang di dunia di akhirat, kalau wanita saya aja pasti mendingan sembuh dulu toh juga bisa berobat
3. boleh tidak berobat – hukum berobat adalah mubah (jumhur ulama)
memang ada hadist fantahu (berobatlah, sesungguhnya semua penyakit ada obatnya kecuali penyakit tua)
yusuf qordowi – wajib hanya jika masih ada kesempatan sembuh dan orang tidak tahan sakit, kalau tidak ada kesempatan orang sembuh (dokter bilang tunggu di rumah) hukumnya mubah
rumah sakit mahal bukan masalah
4. keutamaan sabar
salafus salih (mutho) – anak meninggal, tidak ada perasaan sedih ketika terima tamu, diprotes orang, saya ingin dapat 3 hal dari Allah (Al Baqoroh) – aladzina idza asobathum musibathum qola inalilahi, ulaika alaihim sholatum mir robbihim wa rahmah wa ulaika humul muhtadun
nabi – inallaha wamalahu sholu na alan nabi
sabar tidak mengeluh:
salaful salih buta 40 tahun, ceramah tidak pernah menjadikan butanya menjadi materi
Ahmad bin hambal walaupun mati dipenjara, kalau ditanya kabar, selalu bilang baik, kalau ditanya lebih lanjut,jangan saya dipaksa mengatakan yang saya tidak suka
Sabar memberikan rahmat
Umu sulain istri Abu Thalah (ibu anas ra), anak sakit ditinggal suami jihad, anaknya mati, suami gak ada, diurus jenazah, talha pulang tidak ada perasaan sedih,ditanya anaknya gimana? Sudah lebih tenang, berhubungan badan, sudah tenang umu sulain nanya kalau ada orang minjam barang, orang punya mau ngambil, boleh nolak gak, kata Abu talha bilang gak boleh, bagaimana kalau anak kita, awalnya Talha sempat marah ngadu ke Rasulullah, kata Rasul barakallah (Allah memberikan barakah) dan benar setelah itu punya 9 anak, 7 hafiz, 2 hampir quran – hafiz bisa memberi surga
Marilah kita mencontoh nabi dan sahabat